My Profile

Apa yang telah terlewati tidak akan terulang kembali

In Old City

Bermimpi bukan jalan untuk menjadi seorang pemimpi

Dream

Tidak akan ada kebahagiaan tanpa hadirnya kesengsaraan

Empik

Orang yang banyak ide adalah dia yang selangkah lebih maju dari pada dia yang pasif

Surfing

Mencari Ilmu dimana aja

Jumat, 30 Maret 2012

Tips merawat Harddisk tetap awet dan ama


Tips merawat Harddisk tetap awet dan aman mungkin perlu Anda ketahui, agar data Anda tidak hilang atau rusak. Seperti diketahui bahwa Harddisk merupakan komponen vital dalam PC atau laptop, dialah yang berfungsi sebagai penyimpan data penting Anda. Banyak mungkin yang belum paham tentang arti penting menjaga keamanan ini. Mereka tidak paham kalo kesalahan sedikit saja bisa merusak semua file penting yang mungkin sudah tidak bisa didapatkan lagi. Nah, berhati-hatilah dalam memperlakukan Laptop Anda karena dia sangat rawan tergoncang dan mudah rusak. Simaklah Tips merawat Harddisk tetap awet dan aman.

Tips merawat Harddisk tetap awet dan aman berikut ini sangat penting Anda ketahui agar PC atau Laptop tidak cepat rusak:
1. Anda harus mempunyai stabilizer saat menggunakan PC, apa alasannya ? Stabilizer ini sangat penting jika sewaktu-waktu terjadi listrik mati, maka benda ini akan menyimpan listrik untuk sementara,sehingga Laptop tidak mati secara mendadak. Perlu diketahui bahwa dengan listrik mati mendadak bisa menyebabkan kerusakan pada harddisk, jadi hati-hatilah.
2. Anda harus selalu membackup file data yang ada di harddisk Anda, untuk menjaga file tetap aman saat terjadi hal yang tidak diinginkan.
3. Anda harus menginstal program pendeteksi virus, perbarui terus deteksi Anda untuk mengawasi virus yang dapat merusak file yang tersimpan di Harddisk .
4. Anda harus melakukan scandisk untuk mengoreksi error pada direktori dan File Allocation Tab. Cek setiap saat untuk antisipasi dan terjadinya error.
5. Mungkin Anda harus tahu juga bahwa , jangan pernah memindahkan saat laptop masih hidup atau selama harddisk sedang berjalan. Ini untuk mengantisipasi guncangan. Harddisk sangat rawan terhadap guncangan yang terjadi, ini dapat membuat harddisk rusak.
6. Anda harus melakukan program perawatan Harddisk. Misalnya Disk Defragmenter dari Windows untuk pengguna OS Windows, yang berfungsi mengelola dan merapikan data-data yang tersimpan di harddisk.
7. Aplikasi yang tidak terpakai, sebaiknya Anda hapus atau uninstall file agar kerja Harddisk tidak berat dan lambat.
8. Anda harus melakukan install password sistem di komputer kerja Anda, ini penting agar orang lain tidak menggunakan komputer Anda secara sembarangan dan aman dari kerusakan file.

Demikian, Tips merawat Harddisk tetap awet dan aman untuk Anda kali ini. Semoga bermanfaat dan bisa Anda terapkan untuk keamanan komputer Anda. Selamat mencoba dan sekian Tips merawat Harddisk tetap awet dan aman 

Cara Mempercepat Kinerja Windows XP dalam 9 Langkah


Cara Mempercepat Kinerja Windows XP dalam 9 Langkah

March 30th, 2012 by Topik HidayattulohLeave a reply »

Tips Komputer 

Kok windows XP?
Ibarat naik tangga, tangga pertama dulu dong yang di injak. Insya Allah segera akan di posting cara mempercepat windows 7 pada tangga berikutnya, so sabar dulu :-)
Windows XP dengan segala kelebihan dan kekurangannya adalah sistem operasi paling stabil di zamannya, bahkan sampai hari ini pun masih banyak yang masih memakai windows XP sebagai OS dalam komputer bahkan netbook ataupun laptop notebooknya. Hal ini dikarenakan kehandalannya tidak membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi dan keluwesannya terhadap program-program masih sangat dipercaya.
Nah, agar dapat memperoleh manfaat yang besar dari OS windows XP ini, mari kita percepat performanya tanpa menambah dan mengurangi hardware tertentu. Inilah tips kompter untuk mempercepat windows XP di komputer, laptop, notebook ataupun netbook Anda.
  • Masuk Start kemudian Control Panel pilih System
Cara Mempercepat Kinerja Windows XP
  • Pada tab system restore, matikan fungsi system restore dengan cara mencentang Turn Off System Restore on All Drive
Cara Mempercepat Kinerja Windows XP
  • Pada tab automatic update, matikan fungsi automatic update dengan cara memilih Turn Off Automatic Updates
  • Pilih tab advanced, pilih settings pada bagian performance
  • Pada tab visual effects pilih opsi Adjust for Best Performance kemudian custom dengan tetap mencentang 2 opsi terakhir yaitu :  Use drop shadows… dan Use visual styles…
  • Pilih Apply kemudian OK dan OK, jika ada konfirmasi apakah system restore dimatikan, pilih Yes!
  • Beralih ke control panel kembali, pilih Sound And Audio Devices kemudian masuk ke tab Sounds.
  • Pada sound scheme pilih No Sounds
Cara Mempercepat Kinerja Windows XP
  • Saat ada konfirmasi Apakah sound sebelumnya akan disimpan, pilih No!
Demikianlah Tips Trik Komputer tentang Cara Mempercepat Kinerja Windows XP semoga membantu Anda. Terimakasih atas kunjungan Anda, semoga menjadikan belajar komputer online kita bermanfaat

Menghapus data secara permanen


Menghapus data secara permanen ini menggunakan software Eraser rev. terbaru. Dengan software ini data yang telah di hapsu tidak akan kembali lagi meski menggunakan aplikasi recovery lain. Jadi pastinya cocok bagi teman teman yang ingin menjual hardisk dan tidak ingin data/file lama yang pernah disimpan di hard disk dan tidak ingin data/file lama yang pernah di simpan disana diakses oleh orang lain.

Setelah dijalankan,Eraser hanya akan menampilkan tiga pilihan yaitu Erase Schedule,setting, dan Help. Sebelum mulai menghapus ini- itu, coba atur dulu metode yang akan dilakukan dengan masuk ke menu setting. Metode penghapusan yang disediakan ada 1/4 jenis. Secara default, pilihan akan jatuh pada metode Gutmann (35 passes) yang akan menghapus data sensitif yang ada di hard disk teman teman dengan menimpa file sebanyak 35 kali.

Selanjutnya,tentukan apa yang akan dilakukan dengan membuat tugas (task) baru (masuk ke pilihan Erase Schedule)Klik Kanan,lalu buat New Task. di sini, kamu bisa menentukan file/folder mana yang hendak dihapus.  Penghapusan bisa dilakukan secara manual (Run Manually) atau langsung (Run Immediately), setelah sistem di - restart (Run on restart) atau berulang - ulang (Recurring).

Cara Mengembalikan Data Hardisk Yang Terformat

Cara Mengembalikan Data Hardisk Yang Terformat - Sebagian besar para pengguna komputer pernah mengalami permasalahan kehilangan data. Hilangnya data bisa terjadi dengan berbagai sebab, antara lain terhapus secara tidak sengaja atau unsur kesengajaan orang lain, salah format ataupun karena virus.
Jika kehilangan data terjadi pada anda, pertama kita pikirkan sudah tentu bagaimana mengembalikan data tersebut kembali.
Hal yang anda harus lakukan adalah mencoba menggunakan beberapa aplikasi yang saya tawarkan pada artikel ini. Mudah-mudahan data anda yang hilang atau telah terformat tersebut bisa dikembalikan seperti semula atau setidaknya sebagian besar.

Cara Mengembalikan Data Hardisk Yang Terformat
Beberapa software yang dapat mengatasi permasalahan tersebut, yaitu sebagai berikut:
1. PC Inspektor File Recovery versi 4
Download PC Inspektor File Recovery dari http://www.ziddu.com/download/2049337/pci_filerecovery.exe.html (software ini free alias Gratis), kelebihan software ini yaitu mendukung sistem file FAT 12/16/32 dan NTFS. Feature yang baru diantaranya mencari partisi secara otomatis walau boot sector atau FAT telah dibuang atau rusak, recover file dengan waktu dan tanggal yang asli, mendukung saving dari recovered files dalam network drives dan recover file. Install program tersebut di computer anda dengan menjalankan file setup dari file yang sudah anda download.

2. Data yang hilang atau terformat pada flashdisk gunakan Data Doctor Recovery – Pen Drive
Data Doctor Recovery – Pen Drive dapat mengembalikan data untuk beberapa kasus berikut:
Mengembalikan file dan folder yang hilang
Mengembalikan data yang hilang disebabkan oleh virus
Mendukung nama file yang panjang
(Dalam beberapa kasus) Mengembalikan data jika Flash disk telah terformat dengan tipe sistem yang berbeda atau parameter yang berbeda.
Mendukung penuh Pen Drive(USB Flash), Memory Card, Flash Memory, Kamera digital yang suport USB.

Cara penggunaannya :
Install software tersebut pada komputer anda, masukkan serialnya (tersedia dalam paket)
Jalankan programnya, lalu arahkan kursor pada disk drive pada form sebelah kiri
Pilih Advance Search untuk menelusuri data-data sebaik mungkin yang telah hilang dari USB anda, klik anak panah kanan “next”
Klik next lagi untuk memulai pencarian data-data anda, dan program berjalan
Setelah selesai, pilih next, dan check list/pilih data-data yang mana saja yang mau di ambil kembali pada form sebelah kiri
Setelah itu klik kanan mouse anda dan pilih save/simpan dan siapkan folder untuk menyimpan data-data anda yang telah dikembalikan.
Cek folder tersebut, bila disana terdapat data-data anda maka program ini berjalan dengan baik, dan selamat kepada anda bila data anda kembali setelah ter-format pada flash-disk.

Tutup program tersebut, bila ada pilihan pilih “yes” untuk save log data yang telah dijalankan.
Dapatkan softwarenya dengan download alamat link berikut:
http://www.ziddu.com/download.php?uid=abCblZenYa6Zm52nr6yZlJyiYauWl5Wp1

3. Ontrack Easy Recovery Professional (mengembalikan terhapus dan terformat pada hardisk)
Software ini menyediakan sebuah solusi yang sangat komplit sehubungan dengan data yang hilang atau urusan recovery data yang hilang karena:

Virus.
Sektor yang tidak terbaca
Kesalahan aplikasi, system, atau shut down yang tidak normal.
Kerusakan pada critical area.
Ter-format

Penyebab lain yang memungkinkan hilangnya data.
Software ini di-install pada Windows 98 SE, Me, 2000, or XP, dan dapat me-recover data untuk pada semua sistem windows. Software ini memiliki empat feature utama, yaitu:
Disk Diagnostics, yaitu tool untuk mengecek kondisi hardisk Anda apakah masih bagus atau tidak.
Data Recovery, yaitu tool untuk mengembalikan data / file karena terhapus, terformat, dan sebagainya.
Email Repair, yaitu tool untuk mengembalikan data email Outlook Express yang terhapus atau rusak.
File Repair, yaitu tool untuk memperbaiki data / file Microsoft Word, Excel, Access, PowerPoint, dan ZIP (winzip) file yang rusak karena virus atau sebab lain.
Mari kita lihat satu per satu fasilitas yang ada dalam software ini.

3.1. Disk Diagnostics
Tool yang ada dalam Disk Diagnostics ini adalah:
Data Advisor, untuk membuat disket recovery.
Drive Tests, untuk mengetes kondisi fisik dari hard disk (disk drive).
Jumper Viewer, untuk melihat posisi jumper pada hard disk.
Partition Tests, untuk mengecek kondisi partisi hardisk.
Size Manager, untuk melihat kapasitas hard disk
SMART Tests, digunakan untuk mengetes kondisi Self-Monitoring, Analysis and Reporting Technology pada suatu hardisk.

3.2. Data Recovery
Tool-tool yang ada dalam Data Recovery ini adalah:
Advanced Recovery, untuk mencari data yang sudah tidak dapat di-recover dengan tool lain, yaitu karena ter-format, ter-partisi, virus, atau hal lain.
Deleted Recovery, untuk mencari data yang sudah dihapus.
Format Recovery, untuk mencari data pada hard disk yang sudah di-format.
Raw Recovery, untuk mencari file yang hilang berdasarkan signature.
Resume Recovery, semua proses recovery dapat dihentikan sementara dan dilanjutkan pada lain waktu.
Emergency Media, untuk membuat disket atau CD yang digunakan untuk me-recover data / file hilang.

3.3. Email Repair, digunakan untuk mengembalikan data email Outlook dan Outlook Express yang hilang.

3.4. File Repair, digunakan untuk mengembalikan file-file Microsoft Office dan ZIP yang rusak.
Tool ini dapat memperbaiki file Microsoft Word, Excel, Access, PowerPoint, dan ZIP (winzip) file yang corrupt / rusak karena virus atau sebab lain.
Data atau file yang hilang lebih sulit di-recover jika: 1) Anda menambahkan file baru setelah Anda menghapus atau memformat hard disk. 2) Anda menggunakan FAT32 dalam Windows XP.
Satu lagi software yang saya tawarkan untuk mengembalikan data yang terhapus atau telah terformat, yaitu Stellar Phoenix FAT & NTFS


Cara Mudah Rakit PC


Langkah Demi Langkah Merakit Komputer …

Posted by Topik Hidayattuloh
Fb. Taufiq_hide@yahoo.com


merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan

C. Pengujian
D. Penanganan Masalah
rakit1.jpg

Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
  1. Penentuan Konfigurasi Komputer
  2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
  3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
  • Komponen komputer
  • Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
  • Buku manual dan referensi dari komponen
  • Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.

rakit2.jpg

Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:

  • Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
  • Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

rakit3.jpg

Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
  1. Penyiapan motherboard
  2. Memasang Prosessor
  3. Memasang heatsink
  4. Memasang Modul Memori
  5. memasang Motherboard pada Casing
  6. Memasang Power Supply
  7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
  8. Memasang Drive
  9. Memasang card Adapter
  10. Penyelesaian Akhir 
 1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.

rakit4.jpg
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
  1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.

rakit5.jpg
Jenis Slot
  1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
  2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.

rakit6.jpg


3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard. 
rakit16.jpg
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
  1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
  2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
  3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.

rakit7.jpg
rakit8.jpg
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
  1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
  2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
  3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.

rakit9.jpg

rakit10.jpg
  5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
  2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
  3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
  4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
  5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.

  
rakit11.jpg
  6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
  2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.

rakit12.jpg

7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
  1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
  2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
  4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
  6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.

rakit13.jpg
rakit14.jpg
rakit15.jpg

8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
  1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
  5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
  6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
  7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.

rakit17.jpg
9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya.Cara memasang adapter:
  1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
  2. Pasang sekerup penahan card ke casing
  3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

rakit18.jpg

10. Penyelessaian Akhir
  1. Pasang penutup casing dengan menggeser
  2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
  3. Pasang konektor monitor ke port video card.
  4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
  5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
  6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.


rakit19.jpg
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
  1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
  2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
  3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
  4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
  5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
  1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
  2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung